Rabu, 9 April 2008 12:03

Banyumas, NU Online
Istilah ‘NU kultural’ bagi warga Nahdlatul Ulama (Nahdliyyin) yang tidak berada dalam struktur kepengurusan NU itu menjerumuskan. Berbicara NU adalah berbicara dalam konteks jam’iyyah, organisasi atau struktrur.

Demikian dikatakan budayawan dan sastrawan NU, Ahmad Tohari, saat menerima kunjungan Pengurus Koperasi Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Losari Kabupaten Cirebon, di rumahnya, Jatilawang Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (8/4) kemarin.